Jumat, 28 Oktober 2016

Lewat Balikpapan atau Tarakan, Pulau Derawan Tetap Menawan

Indonesia itu kaya!

Bagi beberapa traveler, kalimat itu bukan hanya sebuah slogan atau ekspresi justifikasi, tapi memang kenyataan. Kekayaan wisata dan alam Indonesia nggak hanya dinikmati dan diakui oleh traveler lokal tapi juga mancanegara! Dari Sabang sampai Merauke, selalu aja ada hal yang bisa membuat kita jatuh cinta sama Indonesia. Wisatanya, kekayaan alamnya, keramahan masyarakatnya, budayanya, hingga kulinernya begitu beragam sehingga banyak membuat pengunjung terkesan dan mengagendakan ulang kunjungan berikutnya.

Baru-baru ini ada seorang turis Norwegia bernama Audun Kvitland, yang jatuh cinta sama Nasi Padang dan menginspirasinya untuk membuat sebuah lagu dari masakan—yang katanya sederhana—tersebut. Hasilnya? Viral dan bikin heboh dunia maya! Sungguh sebuah strategi marketing yang amat jenius dan tentu tanpa mengeluarkan biaya sepeser pun.

diambil dari thejakartapost.com
Semoga selanjutnya ada bule lain yang hendak membuat lagu bertemakan Tahu Bulat, ya.

Iya, yang limaratusan. Dan digoreng dadakan itu.

Jika orang luar negeri aja jatuh cinta sama Indonesia, masa lo nggak?

Buat yang masih penasaran betapa kayanya potensi wisata dan alam Indonesia tercinta, mungkin bisa segera jadwalkan waktu dan atur budget untuk traveling menikmati betapa indah dan kayanya bumi pertiwi. Salah satu tempat yang layak banget dikunjungi adalah sebuah tempat menawan di Kalimantan Timur.

Saking indahnya taman bawah laut di tempat ini, lo gak bisa bedain antara tempat ini dengan wallpaper kualitas HD yang sering dijadiin desktop background di laptop atau PC. Fakta keren lainnya, tempat wisata ini juga telah didaftarkan menjadi situs warisan dunia UNESCO.

Perkenalkan, inilah Pulau Derawan!

diambil dari ku2h.com

S
ecara geografis, Pulau Derawan letaknya ada di Semenanjung Utara Kabupaten Berau, Kalimantan Timur. Tempat wisata ini memang andalannya Kabupaten Berau. Dengan ekosistem bawah laut yang masih terjaga dan cukup indah, Pulau Derawan menawarkan spot diving yang bakal memanjakan mata para penyelam. Mungkin saking jernihnya air di tempat ini, pribahasa sambil menyelam minum air itu lahirnya dari sini. 

diambil dari telusurindonesia.com

Selain ekosistem bawah lautnya yang sangat indah, di Pulau Derawan juga terdapat terumbu karang, hutan mangrove, padang lamun, dan berbagai spesies seperti penyu hijau, penyu sisik, lumba-lumba, paus, kima, serta ikan barakuda. Beberapa diantaranya merupakan spesies yang dilindungi.

Bagi beberapa traveler yang pernah berkunjung ke Pulau Derawan, transportasi menjadi catatan khusus saat kesana karena biaya transportasi yang dikeluarkan gak sedikit, kecuali kalau lo memang masih bagian dari keluarga besar Bakrie. Keterbatasan akses menuju lokasi menjadi salah satu penyebab mengapa biaya transportasi yang dikeluarkan cukup mahal. Pada akhirnya banyak yang menempuh jalur instan dengan memakai jasa tour & travel.

Kalau lo ingin berkunjung ke Pulau Derawan tanpa menggunakan jasa tour & travel, rute transportasi berikut ini bisa dijadikan rekomendasi rujukan. Ada dua pilihan, bisa melalui Balikpapan atau Tarakan, yang pasti keindahan Pulau Derawan akan tetap menawan!

Via Balikpapan
Rute pertama yang bisa lo pilih adalah via Balikpapan. Jika melihat rute penerbangan Kalstar Air, terdapat pilihan flight Jakarta – Balikpapan. Dari Balikpapan, lo harus melanjutkan perjalan menuju Berau dengan pesawat kecil. Estimasi waktu tempuh kurang lebih 30 menit. Dari bandara di Berau, lo bisa naik taksi atau kendaraan pribadi jenis Kijang menuju Tanjung Batu. Perjalanan darat tersebut menghabiskan waktu kurang lebih 2 jam. Barulah setelah itu menyeberang dengan menggunakan speedboat untuk sampai ke Pulau Derawan!

Jika dirincikan, berikut prakiraan biaya transportasi yang harus lo keluarkan:
• Tiket Pesawat Jakarta - Balikpapan Rp 750.000
• Tiket Pesawat Kecil Balikpapan - Berau Rp 300.000
• Angkot menuju Tanjung Batu Rp 70.000
• Speedboat Tanjung Batu - Pulau Derawan Rp 50.000
Total Rp1.170.000 (Total biaya satu kali perjalanan)
*harga tersebut dapat berubah sewaktu-waktu

Via Tarakan
Selain melalui Balikpapan, rute transportasi lainnya yang dapat lo pilih untuk ke Pulau Derawan adalah via Tarakan. Dari Jakarta memilih flight Jakarta-Tarakan. Setelah sampai di Bandara Internasional Juwata, Tarakan, lo harus melanjutkan perjalanan dengan menggunakan taksi menuju Pelabuhan Tengkayu (tempat penyeberangan menuju Pulau Derawan). Waktu yang ditempuh dari bandara menuju pelabuhan kurang lebih 15 menit.  

Dari Pelabuhan Tengkayu untuk menyebrang ke Pulau Derawan harus menggunakan speedboat dengan estimasi waktu tempuh sekitar 4 jam. Jika dirincikan, berikut prakiraan biaya yang harus dikeluarkan jika memilih rute transportasi via Tarakan:
• Tiket Pesawat Jakarta - Tarakan Rp 700.000
• Taxi dari Bandara ke Pelabuhan Rp 50.000
• Speedboat Pelabuhan Tengkayu - Pulau Derawan Rp 250.000
Total Rp1.000.000 (Total biaya satu kali perjalanan)
*harga tersebut dapat berubah sewaktu-waktu

Itulah beberapa pilihan rute transportasi dan prakiraan biaya yang harus lo keluarkan untuk menuju Pulau Derawan. Terserah atur aja, mau lewat Balikpapan atau Tarakan? Yang pasti Pulau Derawan tetap menawan!



Catatan seorang kawan,

Rifaldi Fathurrohman.

Temennya Wawan.

0 Komentar:

Posting Komentar

Terima kasih sudah berkunjung dan baca sampai kalimat ini. Silahkan kembali lagi jika berkenan.