Bukan ukuran kertas bukan juga sebuah panyakit (parises). Inilah sebuah kelas kandangnya orang-orang ber-IQ tinggi (yang terkadang goblok) yang punya banyak mimpi untuk kita raih.
Kita disatukan tanggal 11 Juli 2010, di kelas XI-IPA-2 SMA N 1 Sumedang. Yang mayoritasnya adalah anak X-3 (kelas saya itu). Tapi disini kita bersatu ibarat anak itik yang bersama-sama kemana-mana.
PAPERSI2ES katanya kependekan dari PAguyuban PElajaR SI 2 Exact Smansa. Agak maksain sih. Tapi Inilah identitas kami, sebuah kata yang mempersatukan kami : PAPER : anak cowo dan SIZER : anak cewe.
PPRS2S
- Ibarat kertas, ada banyak macam kertas termasuk ukurannya, A4, F4, polio, HIV ehh HVS dan lainnya (soalnya bukan tukang kertas). Begitu juga kita, ada yang tinggi, pendek bucitreut, kerempeng dan yang BESAR (ditulis kapital biar terlihat perbedaannya).
- Warnanya juga gak semua putih, ada yang coklat kayak kertas buram, hideung lestreng kayak kertas karbon dan sebagainya. Kulit kita? beda-beda juga kan.
- Permukaan kertas. Ada yang karijut, kusut, kasar, halus. Layaknya kelakuan kita, dari yang sholeh, biasa biasa, fifty-fifty, bedegong sampe ke tukang STMJ (Sholat Terus Maksiat Jalan).
Tapi semua kertas itu menjadi satu kesatuan dalam sebuah sampul yang kita sebut buku.
Urang geus ditakdirkeun babarengan. Lain dina jangka waktu sataun-dua taun, tapi salilana lur! Nepika urang marake jas make dasi (ceuk si abah bool mah) maksudna nepika urang sukses lur!
0 Komentar:
Posting Komentar
Terima kasih sudah berkunjung dan baca sampai kalimat ini. Silahkan kembali lagi jika berkenan.